Bibirku
masih saja bungkam
Sesekali
terucap decak dan gumam
Memandangi
mentari yang ‘kan terbenam
Mengenang
kisah yang pernah tertanam
Dahulu
dan sekarang berbeda
Yang
dulu ada kini t’lah tiada
Begitu
pula cerita yang tercipta
Benarkah
kini telah terlupa?
Tubuhku
terlampau kebas
Dan
mata mulai memanas
Hingga
jiwa dari raga terlepas
Kenangan
tentangmu ‘kan terus membekas
Tubuh
semakin gelisah
Dan
wajahku mulai membasah
Meski
kau lupakan semua kisah
Tapi
cinta t’lah mengukir sejarah
April 2014